SC : Communication.binus.ac.id
Public speaking adalah seni berbicara di depan umum. Ada dua kata kunci yang pertama adalah seni dan yang kedua adalah di depan umum, karena ini seni jadi tidak ada patokan baku, maka kita bisa berkreasi dan berinovasi dengan the way we speak.
Banyak orang-orang yang menganggap kalau berbicara di depan umum itu mudah. public speaking walaupun terlihat sangat mudah, namun tidak semua orang dapat berbicara di depan banyak orang. Jika kamu seorang pemula yang ingin belajar mengenai public speaking maka ada beberapa tips penting yang dapat kamu pahami serta ikuti. Tips-tipsnya adalah sebagai berikut :
1. Batasi dan Fokus pada satu Ide Utama
Pengennya kita manusia adalah menyampaikan banyak
hal semua yang kita tahu alhasil yang kita lakukan adalah show off pengetahuan.
Pengetahuan tadi sepertinya kurang tepat kita gunakan, idenya melebar kemana-mana, terus waktu ditanya ”tadi waktu dia ngomong, ingat ga apa yang dibicarain”, jawabannya adalah zonk. Karena kita mendapat begitu banyak informasi,maka dari itu batasi pada satu ide besar utama nanti dari ide besar ini kemudian baru dipecah-pecah jadi ide-ide kecil contoh kita akan bicara tentang produktivitas sebagai ide besarnya terus nanti isinya kita pecah menjadi tiga bagian yaitu goal,cara paling efektif, dan waktu yang paling efisien terus nanti di konten atau di isinya kita pecah jadi ide-ide kecil mulai dari perubahan, masa depan dan persiapan dari situ kemudian baru kita elaborasi masing-masing sub babnya dengan data, dengan contoh dan seterusnya.
2. Bangun ide piece by piece
Sekarang waktunya isi, bangun ide teman-teman dengan data hasil penelitian jurnal contoh fakta lapangan analisa dan pengalaman pribadi misalnya kita bisa pakai contoh yang tadi ide utamanya adalah produktivitas tiga ide kecilnya adalah goal, cara dan waktu:
Ide pertama adalah goal : Teman-teman bisa ngasih tahu, gimana caranya mendapatkan goal yang tepat dan gimana menemukan strong why dibalik gol tersebut. Kenapa bagian itu penting, dan kasih 1 atau 2 contoh.
Ide kedua adalah cara atau strategi yang efektif : Bahas dari self awareness, misalnya proses kita mengenal diri sendiri mengetahui kelebihan dan kekurangan Bahkan bukan nggak mungkin akan bicara tentang passion. Jangan lupa kasih data dan contoh yaa teman-teman agar apa yang kita omongkan tetap relevan.
Ide ketiga adalah waktu : Ini tentang time management atau mengelola waktu, mengetahui jam produktif kita, bagaimana mengelola energi, fokus mengelola emosi sehingga pekerjaan bisa selesai tepat waktu dengan hasil dan performa yang juga maksimal, nah dalam menjelaskan ini akan jauh lebih baik kita menggunakan bahasa yang paling gampang dimengerti.
3. Memberi alasan kenapa materi kita penting
Tips yang ketiga adalah kasih alasan kenapa
penting bagi kita untuk membicarakan itu. Fakta
menunjukkan hanya butuh 2-3 menit pertama untuk membuat dan meyakinkan orang
tetap mendengarkan teman-teman atau tidak.
Tentu ada perbedaan strategi saat audiens teman-teman adalah anak-anak, muda, muda dewasa termasuk orangtua. Namun teruntuk teman-teman yang audiensnya adalah anak muda nih misalnya anak kuliahan apalagi mahasiswa, maka biasanya mereka mendengar sesuatu hanya mau yang relevan dengan mereka atau menjawab permasalahan mereka, Nah untuk itu keluarkan alasan kenapa penting untuk stay focus dengerin teman-teman ngomong, setidaknya dengan cara seperti ini teman-teman bisa dapat perhatian mereka dalam 2-3 menit pertama langkah teknisnya banyak salah satunya yang paling umum adalah dengan memberikan data yang wow sebagai opening.
4. Kuasai materi
Saat akan berbicara didepan umum pastikan kamu menguasai materi yang akan dibahas. Menguasai materi adalah hal yang paling dasar jika kamu tidak menguasai materi itu sama saja dengan mempermalukan diri sendiri.
5. Menggunakan Bahasa yang mudah di pahami
Menggunakan bahasa yang mudah dipahami tidak hanya berguna untuk sang pembicara tetapi juga untuk pendengar. Jadi jangan menggunakan bahasa-bahasa yang sulit untuk dipahami ya, sehingga para pendengar dapat mengerti dengan baik.
6. Gunakan seni berbicara
Saat berbicara kamu harus tau dimana tempo untuk berbicara santai, cepat, lembut, keras, dan berhenti sejenak. Itu akan membuat para pendengar menjadi senang mendengarkan dan materi yang diberikan menjadi menarik.
7. Gunakan Bahasa tubuh
Menggerakkan tubuh dapat membuat kamu lebih rileks dan rasa gugup pun bisa sedikit menghilang, menggunakan bahasa tubuh juga memberikan kesan kepada pendengar jika kamu tidak hanya menghafal materi yang ingin diberikan tetapi juga memahaminya dengan baik.
8. Make It Worth Sharing
Indikator pertama dari public speaking itu sendiri
justru adalah publik atau audiensnya,
maka pastikan apa yang kita katakan itu memberi manfaat untuk mereka
menyelesaikan masalah mereka dan yang paling penting layak untuk dibagikan. mungkin manfaatnya bukan untuk
mereka namun untuk teman-teman mereka misalnya dengan senang hati mereka akan
membagikan tulisan,
video, audio ke
teman-temannya yang lain dengan sistem kayak gini maka amplifying nya juga akan
jauh lebih cepat dan jauh lebih luas.
untuk itu, saat
brainstorm teman-teman perlu bertanya:
a. Siapa Yang Akan Mendapat Manfaat Dari Ucapan Saya Ini
b. Siapa Ya Akan Mendapatkan Impact Dari Video Ini
c. Permasalahan Siapa Yang Sedang Kita Bahas Dan
d. Selesaikan Lewat Speaking Kita Ini
Sukses
atau tidaknya kita dalam public speaking ternyata indikatornya adalah bukan
sekadar mendapat wah dan tepuk tangan, akan tetapi bagaimana publik mampu menangkap yang kita sampaikan atau tidak, publik terinfluence
dengan yang kita katakan atau tidak dan publik tergerak melakukan apa
yang kita inginkan atau tidak.
Komentar
Posting Komentar